Kremlin mengatakan pada Minggu, Presiden Rusia, Vladimir Putin telah menghabiskan beberapa hari berlibur di Siberia setelah menjalani masa isolasi diri yang singkat sebagai tindakan pencegahan terhadap COVID-19.
Pemerintah Guatemala pada akhir Maret mengakuisisi 16 juta dosis dari Rusia sebesar US $ 79,6 juta. Seminggu kemudian, setengah jumlah yang dibayar dan Rusia menawarkan untuk mengirimkan 100.000 dosis pada minggu terakhir April, tetapi vaksin ditunda.
Lyudmila mengungkapkan bahwa Rusia adalah negara pertama yang mendaftarkan vaksin untuk Covid-19. Rusia memiliki pengalaman dalam bidang vaksinasi. Dengan fasilitas dan laboratorium besar, Rusia telah memproduksi empat vaksin untuk Covid-19, yaitu Sputnik V, Sputnik Light, EpiVacCorona, dan CoviVac.
Pada 11 Agustus, Rusia adalah yang pertama di dunia yang mendaftarkan vaksin COVID-19, Sputnik V yang dikembangkan oleh Pusat Penelitian Nasional Gamaleya untuk Epidemiologi dan Mikrobiologi Kementerian Kesehatan Rusia.